Perang Tiket 60 Detik: Kisah Mahasiswa Berebut Kursi Teater Bintang yang Kembali Hidup

- Jumat, 26 Desember 2025 | 13:24 WIB
Perang Tiket 60 Detik: Kisah Mahasiswa Berebut Kursi Teater Bintang yang Kembali Hidup

Menurut pengalamannya, sistem google form itulah yang bikin persaingan jadi makin ketat. Banyak orang mengakses secara bersamaan, berebut mengisi data. "Mungkin ada yang duluan ngisi, udah submit, pas saya submit udah enggak bisa waktu itu," cerita Faiz. Begitu kuota terpenuhi, formulir langsung ditutup otomatis. Pihak TIM juga langsung mengonfirmasi lewat Instagram, mengupdate story bahwa tiket sudah habis dalam hitungan menit.

Nah, yang bikin Faiz nekat berebut tiket adalah Teater Bintang. Ini pengalaman pertamanya mengunjungi Planetarium, meski sebenarnya TIM bukan tempat asing baginya. "Sebelumnya ke TIM udah beberapa kali, tapi cuman ke perpustakaan biasanya," ujarnya.

Rasa penasaran itulah yang mendorongnya. "Pasti teater bintangnya. Dan juga katanya Planetarium-nya udah lama tutup ya katanya, sekitar 13 tahun. Jadi sekarang baru dibuka dan ada Teater Bintang. Katanya gratis, makanya saya coba,"

jelas Faiz.

Sebagai mahasiswa, dia berhak mendapat akses gratis dengan syarat mengunggah kartu tanda mahasiswa saat pendaftaran. Prosedurnya sendiri cukup sederhana: isi data diri di google form. Tapi kuncinya cuma satu: kecepatan. "Biasanya mereka update-nya itu melalui story Instagram, bentar lagi kita buka war tiket nih, gitu," ucap Faiz menirukan pola informasi dari TIM.

Planetarium TIM sendiri memang baru saja dihidupkan kembali. Setelah 'mati suri' selama 13 tahun, tempat ini resmi dibuka untuk umum pada Selasa, 23 Desember lalu. Bagi pengunjung seperti Faiz, pembukaan ini bukan sekadar berita, tapi sebuah pengalaman yang sayang untuk dilewatkan.


Halaman:

Komentar