Sejak dini hari tadi, Gunung Semeru menunjukkan kegelisahannya. Gunung tertinggi di Jawa Timur itu sudah belasan kali erupsi, dimulai tepat pada pukul 00.29 WIB, Jumat (19/12/2025). Aktivitas vulkaniknya terus dipantau ketat dari Pos Pengamatan.
Kolom abunya bervariasi, ada yang ratusan meter, tapi ada juga yang menjulang hingga ribuan meter ke angkasa.
Menurut petugas Pos Pengamatan, Liswanto, erupsi pembuka terjadi di tengah malam. "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Jumat, 19 Desember 2025, pukul 00:29 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 300 meter di atas puncak (± 3.976 meter di atas permukaan laut)," jelasnya.
Laporan itu dikutip dari laman Magma ESDM. Dan itu baru permulaan.
Gunung itu tak kunjung reda. Erupsi beruntun terus terjadi, sambung menyambung, hingga menjelang pagi. Puncak semburan abu tertinggi tercatat dua kali: pertama pukul 01.13 WIB, lalu kembali pada 05.07 WIB. Di kedua momen itu, kolom abu membubung tinggi, mencapai sekitar 1.000 meter dari puncak gunung.
Artikel Terkait
Jelang Nataru 2025, 2,9 Juta Kendaraan Diprediksi Serbu Jalur Mudik
Bantuan UEA untuk Korban Banjir Medan Ditarik Paksa Usai Tekanan Pusat
Gerakan Rakyat Desak Pemerintah: 1.068 Nyawa Bukan Angka, Tetapkan Bencana Nasional Sekarang!
KSAD Maruli Minta Media Tak Langsung Ekspos Kekurangan Penanganan Bencana