"Menanyakan bagaimana kalau ada laporan-laporan ke kita seperti ada desa-desa yang belum tersentuh, belum terjamah, kita minta segera penanganan langsung," tegasnya.
Jangkauan penanganan, menurut Cucun, harus benar-benar merata. Bukan cuma di Sumatera Utara, tapi seluruh provinsi yang terdampak. Ia memberi contoh wilayah seperti Gayo Luwes yang masih sulit diakses, baik dari Banda Aceh maupun dari Kualanamu.
Soal Kelangkaan BBM
Lebih lanjut, Cucun juga menyinggung masalah lain yang muncul: kelangkaan BBM. Imbas bencana, pasokan bahan bakar di sejumlah daerah dilaporkan menipis.
"Kita juga lakukan komunikasi dengan stakeholder, BBM," ujarnya.
Ia berharap masalah ini cepat diatasi. Jangan sampai kelangkaan justru memperparah kondisi di lapangan.
"BBM jangan sampai nanti daerah-daerah masih kosong, lapor-lapor dari bawah. Terus kita komunikasi dengan stakeholder yang menangani," pungkas Cucun.
Artikel Terkait
Hakim MK Sorot Pernyataan BNPB: Seleksi Perwira TNI di Lembaga Sipil Sudah Benar?
Demokrat Soroti Maraknya Hoaks ke SBY: Buzzer Termul Makin Giat Ngibul
Embul Bertahan Seminggu di Reruntuhan, Kisah Haru dari Tengah Bencana Agam
Sepuluh Cerita Viral Kalbar 2025: Dari Biawak Bandara hingga Maling Kartu Uno