Desa-desa seperti Huta Godang, Anggoli, Bulu Mario, dan Aek Batang Paya adalah yang paling menderita. Di sanalah dampaknya terasa paling parah.
Data dari BNPB sungguh memilukan. Di Tapanuli Selatan saja, korban meninggal mencapai 79 jiwa. Sementara 38 orang lainnya masih dinyatakan hilang, entah di mana.
Angkanya bahkan lebih besar jika melihat keseluruhan Sumatera Utara. Korban tewas tercatat 293 jiwa. Dan masih ada 154 jiwa yang belum ditemukan, meninggalkan duka dan tanda tanya yang dalam bagi keluarga yang ditinggalkan.
Artikel Terkait
Golden Triangle Runtuh: Otak Penyelundupan Sabu Rp 5 Triliun Ditangkap di Kamboja
ART di Bandar Lampung Curi Motor dan Uang Majikan Baru Sebulan Bekerja
KUHAP Baru Perluas Cakupan Praperadilan, Wamenkum HAM Beberkan Tiga Hal Baru yang Bisa Digugat
Kapolda Aceh Tempuh Lima Hari dan Naik Perahu Demi Tinjau Banjir Tamiang