Ia menegaskan, jajarannya siap turun tangan membantu upaya kemanusiaan. Bantuan logistik atau dukungan operasi di perairan, jika diperlukan, bisa dijalankan.
Namun begitu, Boby menekankan bahwa semangat saling menguatkan adalah fondasi utama. Proses pemulihan pascabencana, kata dia, butuh lebih dari sekadar bantuan materi.
"Doa bersama ini menjadi penanda bahwa dukungan Polri tidak hanya hadir melalui langkah operasional, tetapi juga melalui penguatan moral dan spiritual bagi masyarakat yang sedang berduka," pungkasnya.
Jadi, di usia ke-75 ini, Ditpolairud Lampung memilih untuk berbagi dengan yang sedang berduka. Sebuah refleksi yang patut diapresiasi. (Yul)
Artikel Terkait
KPK Panggil Ridwan Kamil, Telusuri Mobil Mercy dan Aliran Dana Iklan BJB
Gugatan Dokumen Ijazah Gibran Mentok di Klaim Rahasia Negara
Di Balik Klaim Swasembada, Indonesia Masih Impor Ratusan Ribu Ton Beras
BNPB Sindir Kepala Daerah: Jangan Lagi Jadikan Hujan Ekstrem Kambing Hitam Bencana