MURIANETWORK.COM – Hubungan terlarang antara seorang perwira polisi dan seorang dosen ternyata sudah berlangsung cukup lama. Fakta ini mencuat ke permukaan justru di tengah penyelidikan kasus kematian tragis sang dosen, yang ditemukan tewas di sebuah kamar kostel di Semarang.
AKBP B (56), perwira yang kini mendekam dalam tahanan khusus, disebut telah menjalin hubungan asmara dengan D (35), dosen Universitas Untag Semarang, sejak tahun 2020. Padahal, AKBP B diketahui telah beristri dan memiliki keluarga.
Menurut Kabid Humas Polda Jateng Kombes Artanto, hubungan mereka berlanjut hingga memutuskan untuk tinggal bersama. Kostel di Jalan Telaga Bodas Raya, Gajahmungkur, itulah yang kemudian menjadi lokasi penemuan jasad D dalam keadaan tanpa busana, Senin (17/11/2025) pagi. AKBP B-lah yang melaporkan kejadian itu ke Polsek Gajahmungkur sekitar pukul 07.00 WIB.
Nah, yang bikin heboh, keduanya bahkan tercatat dalam satu Kartu Keluarga. Alamatnya sama, di Perumahan Semawis Blok D10, Kedungmundu. Statusnya? “Family lain”. Padahal, jelas-jelas AKBP B punya keluarga sendiri.
Di sisi lain, kondisi kesehatan korban sebelum meninggal juga patut dicermati. Diketahui, dosen asal Banyumas ini sempat dirawat di rumah sakit selama dua hari, 15 dan 16 November, karena tekanan darahnya melonjak hingga 190 dan gula darahnya mencapai angka 600. Setelah dinyatakan membaik, dia kembali ke kostel. Malamnya, dia minta dibaluri minyak kayu putih. Tapi siapa sangka, esok paginya dia sudah jadi mayat.
Artikel Terkait
Truk Besar Dilarang Melintas, Warga Cilincing Lega
Dapur MBG Putri Pejabat Sulsel Tetap Beroperasi Meski Dikritik
Suara Magis Imam Nabawi: Dari Ayah ke Anak, Warisan Tilawah yang Menyejukkan
Menteri Supratman Ingatkan Pebisnis: Fondasi Hukum yang Kokoh Kunci Hindari Jerat Masalah