Mantan Presiden Iran Ahmadinejad Lolos dari Upaya Pembunuhan, Jadi Incaran Israel?

- Rabu, 18 Juni 2025 | 21:05 WIB
Mantan Presiden Iran Ahmadinejad Lolos dari Upaya Pembunuhan, Jadi Incaran Israel?


MURIANETWORK.COM -
Mantan Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad lolos dari upaya pembunuhan yang dilakukan melalui sabotase kendaraan. Laporan ini pertama kali dimuat oleh News.Az, Rabu (18/6/2025) yang mengutip sumber-sumber media Iran.

Dilaporkan dugaan sabotase terhadap kendaraan yang ditumpangi Ahmadinejad berhasil digagalkan oleh tim keamanan tepat sebelum situasi berujung tragis.

Peristiwa tersebut terjadi pada 15 Juni 2025, saat sang mantan presiden dijadwalkan menghadiri acara keagamaan memperingati bulan Muharram di Kota Zanjan.

Saat hendak berangkat, petugas pengamanannya mencurigai ada yang tidak beres dengan kendaraan utama mantan presiden, yakni Toyota Land Cruiser. Sistem pendingin udara (AC) diketahui tidak berfungsi, meskipun mobil tersebut baru saja dikirim ke bengkel dua hari sebelumnya untuk perbaikan masalah yang sama.

Kecurigaan ini mendorong kepala keamanan untuk meminta Ahmadinejad pindah ke kendaraan cadangan. Keputusan tersebut ternyata menjadi langkah krusial yang menyelamatkan nyawanya.

Tak lama setelah itu, Land Cruiser yang seharusnya ditumpangi Ahmadinejad mengalami kecelakaan. SUV berbodi bongsor itu melaju tak terkendali, lalu menabrak kendaraan lain dalam rombongan pengawalan dan akhirnya berhenti usai benturan dengan mobil tambahan. Saat kejadian, kendaraan itu membawa sejumlah staf dan pengawal mantan presiden.

Insiden ini tidak segera diumumkan ke publik dan baru dilaporkan secara resmi kepada otoritas beberapa hari kemudian.

Meski tidak ada korban jiwa, sumber dari media Iran menyebutkan bahwa insiden itu diduga bukan sekadar kecelakaan teknis. Sabotase terhadap sistem kendaraan dianggap sebagai bagian dari rencana pembunuhan yang telah disusun dengan matang, meski belum ada pihak yang secara resmi dituduh bertanggung jawab.

Pihak keamanan Ahmadinejad pun terus melakukan penyelidikan internal untuk menelusuri asal mula kerusakan dan siapa yang memiliki akses terhadap kendaraan sebelum insiden terjadi.

Tidak Aktif Lagi di Media Sosial


Kabar upaya pembunuhan ini mencuat di tengah meningkatnya ketegangan di kawasan, khususnya sejak Israel mulai melancarkan serangan besar ke wilayah Iran.

Sejumlah pengguna media sosial turut mempertanyakan keberadaan Ahmadinejad, yang diketahui sudah tidak aktif di media sosial sejak April lalu.

“Di mana Mahmoud Ahmadinejad? Dia bahkan belum menulis apa-apa sejak April,” tulis salah satu pengguna X, platform yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

Sementara itu, muncul pula klaim tak berdasar di media sosial bahwa Ahmadinejad telah tewas.

“Menurut laporan yang belum dikonfirmasi, Mahmoud Ahmadinejad, mantan Presiden Republik Islam Iran, telah dieliminasi,” tulis pengguna lain tanpa menyertakan bukti.

Presiden yang Sangat Sederhana


Mahmoud Ahmadinejad adalah mantan presiden Iran yang sangat populer di Indonesia. Dia menjabat sebagai Presiden Iran dari tahun 2005 hingga 2013.

Ahmadinejad dikenal merakyat, saat menjabat presiden paling getol melawan AS. Ia kerap digambarkan dalam gaya hidupnya yang sangat sederhana, bahkan pernah diberitakan mengenakan jas yang robek.

Selain itu, Ahmadinejad dikenal sebagai pencetus nuklir Iran. Pada April 2007, Ahmadinejad mengumumkan bahwa Iran telah memulai untuk produksi bahan bakar nuklir dalam skala industri, yang berujung pada dijatuhkannya sanksi internasional.

Pada 2011, terjadi konfrontasi antara Ahmadinejad dengan pemimpin tertinggi  Ayatollah Ali Khamenei yang diduga dipicu pemecatan menteri intelijen yang merupakan sekutu Khamenei.

Dari sinilah kariernya mulai menurun hingga tak terpilih lagi jadi presiden.

Setelah tak lagi menjabat sebagai presiden, Ahmadinejad kembali menempati rumah pribadinya di Narmak.

Pada 2017 dan 2024, Ahmadinejad dikabarkan akan kembali maju dalam pemilihan presiden Iran, namun kemudian didiskualifikasi.

Sumber: inilah

Komentar