"Kita acuannya pada penegakan hukum. Waktu itu TPUA melaporkan dan menjadi dasar Bareskrim melakukan pemeriksaan ijazah terlapor, dan sudah disampaikan pihak berwenang melalui Dirtipidum," ucapnya.
Relly juga menyoroti bahwa proses hukum kini sudah masuk tahap penyidikan. Namun, dia menyayangkan bahwa belakangan ini fokus isu malah bergeser dari ijazah ke topik lain, yakni terkait skripsi.
"Sekarang saudara Rismon dan Roy ada lagi yang disampaikan keabsahan soal skripsi. Lah, ini sudah pindah lagi," ucapnya.
Relawan Jokowi itu mengajak publik untuk tidak terjebak dalam opini liar dan tetap menghormati proses hukum yang tengah berlangsung di institusi resmi negara.
Sumber: inews
Artikel Terkait
Pemuda Tewas Dikeroyok di Masjid Agung Sibolga, Kronologi & Kecaman DMI
KPK Umumkan Nasib Gubernur Riau Abdul Wahid Usai OTT, 10 Orang Diamankan dan Uang Rp1 Miliar Disita
Ustadz Abdul Somad Beri Doa & Kutip Hadist Soal Takdir Usai OTT KPK Jerat Gubernur Riau
Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Paruh Rangkong Gading & Taring Beruang Madu