Korban diketahui memiliki riwayat penyakit yang cukup serius. Dalam pemeriksaan kesehatan terakhir, tekanan darah korban tercatat mencapai 190 dengan kadar gula darah hingga 600. Keluarga kemudian meminta proses autopsi untuk memastikan penyebab kematian.
"Kami masih dalami dulu, setelah semua selesai, keluarga juga minta autopsi dulu," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma Sena, ketika dikonfirmasi mengenai identitas pria yang tinggal satu kamar dengan korban.
Konfirmasi Status Anggota Polri
Kapolsek Gajahmungkur AKP Nasoir membenarkan bahwa pria yang tinggal bersama korban确实是 anggota Polri. "Perempuan dosen FH Untag. Laki-lakinya beralamat di Perumahan Kampung Semawis, Kedungmundu Tembalang. Kerjanya? Anggota Polri," tegas Nasoir.
Hasil Pemeriksaan Awal
Berdasarkan pemeriksaan tim Inafis dan dokter RSUP Dr. Kariadi, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaan sementara, korban meninggal dunia akibat kondisi sakit yang dideritanya.
Hingga berita ini diturunkan, proses autopsi masih berlangsung untuk menentukan penyebab kematian secara pasti. Pihak kepolisian masih melakukan pendalaman lebih lanjut mengenai keterkaitan anggota Polri dalam kasus ini.
Artikel Terkait
Acha Septriasa Ungkap Perasaan Tertampar dan Refleksi Spiritual di Balik Peran Berhijab
Arafah Rianti Ungkap Kondisi Sinus: Penyebab, Gejala, dan Perjuangan Pemulihan
Mpok Atiek, 70 Tahun Masih Tulang Punggung Keluarga: Pokoknya Halal, Pantang Mundur!
Cinta Laura Buka Suara Soal Kesepian: Bukan Soal Jumlah Teman, Tapi Hati yang Kosong