IHSG Menguat 0,83% ke 8.231,73, Sentimen Global Dongkrak Bursa Saham
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan Senin (3/11). IHSG meroket 67,85 poin atau 0,83 persen ke level 8.231,73. Indeks LQ45 juga ikut menguat 6,39 poin atau 0,77 persen ke posisi 837,94.
Perdagangan saham hari ini didominasi oleh penguatan, dengan 310 saham catatkan kenaikan, sementara 144 saham melemah, dan 207 saham stagnan. Volume perdagangan terkerek ke 748,39 juta lembar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 694,36 miliar dari 78.474 kali transaksi. Kapitalisasi pasar bertengger di Rp 15.006,94 triliun.
Kinerja IHSG hari ini didorong oleh sentimen positif dari pasar global. Investor merespons baik optimisme terkait prospek pemangkasan suku bunga oleh bank sentral utama dunia, didukung oleh rilis data ekonomi Amerika Serikat yang solid.
Berbeda dengan saham, nilai tukar Rupiah justru melemah 14 poin atau 0,08 persen ke level Rp 16.645 per dolar AS.
Ringkasan Perdagangan Saham Asia
Berikut kondisi bursa saham Asia pagi ini:
- Indeks Nikkei 225 di Jepang stagnan di level 52.411,30.
- Indeks Hang Seng (HSI) di Hong Kong naik 80,73 poin atau 0,31 persen ke 25.987,38.
- Indeks Shanghai Composite (SSEC) di China melemah 9,55 poin atau 0,24 persen ke 3.945,24.
- Straits Times Index (STI) di Singapura menguat 14,72 poin atau 0,33 persen ke 4.443,34.
Artikel Terkait
Tender Proyek Waste to Energy 7 Kota Dimulai 6 November 2025, Ini Syaratnya
PT TBS Energi Utama (TOBA) Tegaskan Tidak Ikut Proyek Waste to Energy Danantara, Fokus Ekspansi Internasional
Ekspor Perdana 10 Ton Kopi Arabica Java Ijen Raung Bondowoso ke Taiwan
Purbaya Yudhi Sadewa Siapkan Tarif Cukai Khusus untuk Berantas Rokok Ilegal, Target Desember 2025