Di sisi lain, Aset Kripto lainnya (altcoins) telah mengalami kenaikan signifikan dalam seminggu terakhir seperti; Perpetual Protocol (PERP) naik 61,29% hingga melampaui harga $1,40, Arbitrum (ARB) menguat 25,87% menjadi $1,75, serta BNB akhirnya juga mencatatkan performa positif dengan mencatat kenaikan sebesar 20,19% menjadi $319.
Baca Juga: Sinar Mas, Lalui 2023 dengan Semangat Kolaborasi
Seminggu Terakhir
Pekan lalu, Securities and Exchange Commission (SEC) AS telah memberikan batas waktu untuk revisi akhir proposal ETF Bitcoin yang tertunda sebelumnya. Tujuh perusahaan diberi tenggat waktu hingga 29 Desember 2023 untuk menyerahkan rencana akhir mereka terkait ETF Bitcoin spot, sebuah langkah yang menjadi sorotan utama di tengah perdebatan regulator mengenai likuiditas dan opsi penebusan untuk ETF Bitcoin.
Pada saat yang sama, MicroStrategy, perusahaan intelijen bisnis yang dipimpin oleh Michael Saylor, terus menunjukkan keyakinan mendalamnya pada Bitcoin. Melalui pembelian besar-besaran senilai $615,7 juta, perusahaan ini telah mengakuisisi lebih dari 14.000 Bitcoin tambahan.
Sementara tokoh kunci di balik Ethereum, Vitalik Buterin mengusulkan perubahan dalam desain Proof of Stake (PoS) untuk menyederhanakan jaringan Ethereum, yang telah memicu lonjakan harga ETH dan pandangan jangka panjang terkait Ethereum
Baca Juga: Surat Terbuka Sky Li, Founder dan CEO realme: Let’s Make it real.
Seminggu ke Depan
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jakarta.suaramerdeka.com
Artikel Terkait
Apartemen Jakarta Mandek, Gen Z dan Milenial Ogah Beli
Akuisisi Master Print oleh Deep Source Ditargetkan Rampung Awal 2026
Hoaks Kantor Pusat DADA di Warung Kelontong Dibantah Tegas
BOGA Melonjak 25% Usai Kepemilikan Saham Beralih ke Tangan Baru