Dalam beberapa hari terakhir, saham BEEF tiba-tiba ramai diperbincangkan. Ada desas-desus yang beredar kuat di kalangan pelaku pasar: sebuah perusahaan raksasa makanan dari Korea Selatan, Daesang Holdings, dikabarkan tertarik untuk mengambil alih saham emiten mamin itu.
Kalau ditelisik, minat Daesang ini bukan tanpa alasan. Mereka sudah lama mengincar pasar Asia Tenggara, dan Indonesia tentu jadi target utama. Sebelumnya, grup ini sudah punya PT Daesang Agung Indonesia dan berinvestasi di MI-WON serta MamaSuka. Jadi, langkah mereka terbilang konsisten.
Nah, di sisi lain, BEEF sendiri sedang berada dalam posisi yang menarik. Perusahaan ini terlibat dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) pemerintah. Bagi banyak investor, program semacam ini punya risiko yang relatif kecil, tapi potensinya justru besar. Apalagi skalanya nasional.
Manajemen BEEF sendiri sudah angkat bicara soal ini. Mereka melihat MBG bukan sekadar proyek sesaat.
Begitu bunyi pernyataan resmi mereka pekan lalu. Tampaknya, mereka sedang membangun fondasi untuk permintaan yang berulang dan stabil ke depannya.
Artikel Terkait
Zulhas Siapkan Cadangan Pangan 2026, Jagung Melonjak 230 Persen
Petrindo Jaya Kreasi Incar Mayoritas Saham Singaraja Putra
Tembaga Melonjak ke Level Hampir Rekor, Dihantui Ancaman Tarif Trump
Bandara Ngurah Rai Dibanjiri 82 Ribu Penumpang per Hari Saat Nataru