Selain itu, Kartika menyampaikan bahwa pemerintah akan fokus melakukan pengembangan sumber daya manusia pedesaan yang unggul menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, serta ekonomi demi menciptakan kesejahteraan merata.
Ini sejalan dengan target Indonesia emas di 2045 dengan menjadi negara maju dan salah satu kekuatan besar ekonomi dunia.
”Semangat transformasi ini diharapkan mulai terbentuk di entitas desa melalui sinergi dengan BRI Group, termasuk pemberdayaan yang tepat sasaran sesuai potensi setiap desa dan karakteristik desa yang dibina,” lanjutnya.
Dalam acara tersebut turut hadir Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Direktur Utama BRI Sunarso dan Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting.
Nugraha Karya Desa BRILiaN merupakan event tahunan yang diselenggarakan oleh BRI sebagai rangkaian program Desa BRILiaN yang fokus pada pengembangan empat aspek.
Pertama, BUMDesa sebagai motor ekonomi desa. Kedua, digitalisasi dalam implementasi produk dan aktivitas di desa.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ayopalembang.com
Artikel Terkait
KAI Logistik Siap Serap 4,7 Juta Ton Muatan Truk Jelang Aturan ODOL 2027
Ekonomi Hijau Indonesia: Potensi Raksasa yang Belum Sampai ke Rakyat
IHSG Pacu Penguatan, William Hartanto Soroti Momentum Buy di Empat Saham Ini
BNI Garap Transisi Hijau Sawit dengan Panduan ESG Perdana