Potensi permintaan untuk diversifikasi dari investor swasta dinilai bisa lebih luas dari perkiraan. Ini yang mungkin jadi bensin tambahan.
Dalam laporan terpisah tentang prospek komoditas 2026, Goldman Sachs juga menyoroti dua pendorong utama. Pertama, permintaan struktural dari bank-bank sentral yang tetap tinggi. Kedua, dukungan siklis dari langkah Federal Reserve AS yang diperkirakan akan mulai memangkas suku bunga.
Kedua faktor itu, menurut mereka, akan menjadi penopang kuat bagi harga emas untuk bergerak lebih tinggi. Makanya, rekomendasi mereka jelas: tetap pegang posisi beli untuk aset yang satu ini.
Jadi, meski pagi ini sedikit redup, cerahnya masih di ujung horizon.
Artikel Terkait
Relawan BNI Turun Langsung ke Aceh, Dukung Pemulihan Pasca-Bencana
ADRO Pangkas Aset Batu Bara, Analis Tetap Beri Sinyal Beli
BCA Tutup Cabang Saat Libur Natal-Tahun Baru, Layanan Digital Jadi Andalan
Investor Asing Borong Saham, Tapi Lepas SBN Rp620 Miliar