Tol Sumatera Ditargetkan Pulih Sebelum Nataru, Indonesia Setor Rp 16,6 Triliun ke Bank BRICS

- Rabu, 03 Desember 2025 | 06:12 WIB
Tol Sumatera Ditargetkan Pulih Sebelum Nataru, Indonesia Setor Rp 16,6 Triliun ke Bank BRICS

Dana Triliunan RI untuk New Development Bank

Langkah Indonesia menyetor dana besar ke NDB ini dijelaskan oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Menurutnya, ini adalah tindak lanjut konkret setelah Indonesia resmi bergabung dengan BRICS. Dengan begitu, posisi Indonesia bukan sekadar anggota, tapi langsung terlibat aktif dalam menguatkan bank pembangunan itu.

“Bergabungnya Indonesia juga ditindaklanjuti dengan bergabung kepada New Development Bank dan pemerintah sudah sepakat untuk memberikan dana USD 1 miliar untuk investasi New Development Bank,” kata Airlangga.

Masuknya Indonesia ke BRICS sendiri dinilai wajar. Ini sejalan dengan peran Indonesia yang pernah memimpin Konferensi Asia-Afrika. Airlangga menegaskan, penting bagi Indonesia untuk memperkuat hubungan dengan negara-negara besar di dalamnya, seperti China, India, Brasil, dan Rusia.

“Dengan BRICS kita juga melihat merupakan potensi kerja sama global south. Sebagai konsekuensi Indonesia memimpin konferensi Asia-Afrika, maka normal dengan BRICS ini ada China, ada India, ada Brasil, ada Rusia,” jelasnya.


Halaman:

Komentar