Wall Street Menguat Usai Trump Akhiri Shutdown Pemerintah AS
Indeks saham utama Wall Street dibuka lebih tinggi pada perdagangan Kamis, 13 November 2025. Penguatan ini dipicu oleh sentimen positif investor menyusul berakhirnya shutdown atau penghentian sementara operasi pemerintah Amerika Serikat.
Penutupan pemerintah yang berlangsung selama 43 hari tersebut secara resmi diakhiri setelah Presiden Donald Trump menandatangani Rancangan Undang-Undang pendanaan. Kebijakan ini memastikan operasi pemerintah dapat berjalan normal hingga tanggal 30 Januari 2026.
Pada sesi perdagangan tersebut, indeks Dow Jones Industrial Average mengalami kenaikan sebesar 85 poin atau setara 0,2 persen. Sementara itu, indeks S&P 500 bertambah 3 poin atau 0,1 persen, dan indeks Nasdaq Composite naik 20 poin atau 0,1 persen.
Berakhirnya krisis anggaran ini sangat ditunggu pasar karena membuka jalan bagi dilanjutkannya rilis data ekonomi utama. Data-data ini, seperti laporan ketenagakerjaan dan inflasi, merupakan bahan pertimbangan krusial bagi Federal Reserve dalam rapat kebijakan suku bunga pada bulan Desember.
Shutdown yang berkepanjangan sebelumnya sempat mengganggu berbagai layanan federal, termasuk sektor penerbangan yang membatalkan ribuan penerbangan. Kini, dengan normalnya kembali operasi pemerintah, pasar keuangan dapat kembali memantau indikator ekonomi untuk mengukur kesehatan perekonomian AS.
Artikel Terkait
Garuda Indonesia Tunda 3 Pesawat Baru, Fokus Keuangan dan Transformasi
Garuda Indonesia Diproyeksikan Kembali Raih Laba 2026, Ini 4 Pilar Transformasinya
47 PLTU di Indonesia Adopsi Co-firing Biomassa, Tekan Emisi Karbon
BEI Cabut Suspensi Saham SOHO: Ini Jadwal Perdagangan & Dampak Pindah ke Papan FCA