Proyek JSDP Zona 1 Capai 42%, Transformasi Sistem Air Limbah Jakarta

- Minggu, 02 November 2025 | 09:55 WIB
Proyek JSDP Zona 1 Capai 42%, Transformasi Sistem Air Limbah Jakarta

Proyek JSDP Zona 1: Transformasi Sistem Air Limbah Jakarta Capai 42%

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mempercepat pembangunan infrastruktur sanitasi modern di DKI Jakarta melalui Jakarta Sewerage Development Project (JSDP) Zona 1. Proyek Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) skala perkotaan yang berlokasi di Pluit, Jakarta Utara ini menjadi langkah strategis pemerintah dalam menyediakan layanan sanitasi berkelanjutan.

Makna Strategis Proyek Sanitasi Jakarta

Menteri PU Dody Hanggodo menegaskan bahwa proyek ini melampaui sekadar pembangunan fisik. "Pembangunan sistem air limbah terpusat bukan hanya membangun pipa dan instalasi, tetapi menghadirkan peradaban baru. Infrastruktur sanitasi modern akan menjamin lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan layak huni bagi masyarakat," jelasnya dalam keterangan resmi Minggu (2/11/2025).

Rincian 4 Paket Pembangunan JSDP Zona 1

Paket I: Pembangunan IPAL Berkapasitas Besar

Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) berkapasitas 240 ribu m³ per hari di atas lahan 3,9 hektare yang akan menjadi pusat pengolahan air limbah domestik.

Paket II & III: Jaringan Pipa Terintegrasi

Pembangunan jaringan perpipaan air limbah sepanjang 14,3 km (Area 1-1) dan perluasan jaringan sepanjang 24,9 km (Area 1-2) untuk memperluas cakupan layanan.


Halaman:

Komentar