Di Aceh, upaya mendistribusikan BBM dan gas tabung untuk korban bencana masih bertumpu pada jalur udara. Kenyataannya, kondisi jalan darat di sejumlah wilayah belum memungkinkan untuk dilalui kendaraan pengangkut logistik.
Menurut Abdul Muhari dari BNPB, ada tiga kabupaten yang paling terdampak: Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues. "Akses daratnya masih terbatas," ujarnya, Minggu lalu. "Makanya, dorongan logistik energi khususnya BBM dan LPG itu terus dilakukan via udara."
Pada hari Sabtunya, upaya pengiriman gas sudah berjalan. Lewat tiga kali penerbangan ke Bandara Rembele, sebanyak 180 tabung Elpiji berhasil didistribusikan.
"Kemarin sudah kita sampaikan ada 180 tabung gas LPG yang kita geser ke Bener Meriah," jelas Muhari.
Artikel Terkait
Bahlil Ungkap Tantangan Distribusi LPG dan BBM di Sumatera Pasca-Banjir Bandang
Menteri Bahlil Buka Suara: 50 Desa di Sumut Gelap Gulita Bukan karena Padam, Tapi Belum Pernah Terlistriki
VinFast Subang Akhirnya Beroperasi, Janji Ribuan Lapangan Kerja dan Mobil Listrik Lokal
ASDP Siapkan 15 Lintasan Utama untuk Antisipasi Arus Libur Natal dan Tahun Baru