Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Barat mendorong aksi cepat dari pemerintah. Kementerian Sosial, misalnya, kini tengah menggeber distribusi logistik darurat. Mulai dari mengirimkan buffer stock, mengoperasikan dapur umum, hingga menyiapkan bantuan tambahan untuk para korban.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf menegaskan, kebutuhan dasar warga yang terdampak bakal dipenuhi.
“Yang penting warga selamat dan kebutuhan pokoknya terpenuhi. Kami bersama daerah terus bergerak, supaya bantuan tidak terlambat,”
ujarnya dalam keterangan tertulis pada Sabtu (6/12/2025).
Langkah pertama sudah dijalankan. Stok cadangan logistik mulai digerakkan dari Gudang Dinas Sosial Provinsi Sumbar menuju kabupaten-kabupaten seperti Padang Pariaman, Pasaman Barat, dan Pesisir Selatan. Tak hanya itu, pasokan juga dikirim dari Gudang Regional Barat di Palembang untuk memperkuat persediaan di provinsi.
Hingga update tanggal 5 Desember, bantuan yang sudah sampai ke tangan korban cukup beragam. Ada ribuan kilogram beras, puluhan ribu paket makanan siap saji, lauk pauk, hingga makanan khusus anak. Barang-barang penunjang seperti family kit, pakaian, kasur, selimut, dan tenda juga telah didistribusikan. Bahkan, empat set dapur umum lapangan (Dumlap) sudah dipasang untuk mendukung operasi dapur darurat.
Artikel Terkait
TRIPA Bidik Rp2 Triliun, Pacu Layanan dengan Relokasi Kantor Broker
Daihatsu Gelar Kumpul Sahabat di Malang, DMasiv Siap Meriahkan Lapangan Rampal
Genset PLN Tiba, RSUD dan Posko Pengungsian di Aceh Tamiang Kembali Terangi
Tim DVI Percepat Identifikasi Korban, Bantuan Logistik Mengalir Deras ke Sumatera Barat