Lebih dari itu, Yusak memandang PBNU tengah memastikan pengaruh kelompoknya yang diwakili PKB harus bisa sejalan untuk perjalanan ke depan, terutama ketika masa transisi pemerintahan baru hasil pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
"Pada saat PBNU punya kepentingan masuk ke pemerintahan Prabowo-Gibran ke depan, maka PBNU berkepentingan untuk memastikan kader PKB atau NU yang masuk pemerintahan adalah orang-orang yang bisa dikendalikan, bukan orang yang berseberangan," demikian Yusak menambahkan.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Mantan BIN Soroti Dominasi Polri di Tim Reformasi Polri Sendiri
Jokowi Pilih Panggung Global di Tengah Badai Kasus Ijazah
Tony Rosyid: Panggung Jokowi Meredup, Nasib Indonesia Kini di Tangan Prabowo
Tony Rosyid: Tuntutan ke Jokowi Bagian dari Siklus Politik yang Wajar