Strategi Perekrutan Pelatih Timnas Indonesia yang Selektif
Sebelumnya dalam konferensi pers 24 Oktober 2025, Erick mengungkapkan kebijakan selektif PSSI dalam memilih pelatih baru Timnas Indonesia. Proses rekrutmen akan diselaraskan dengan strata kepelatihan nasional yang telah dirancang sistemik.
"Kami mencari pelatih yang mampu membina tim dari level U-20, U-23, hingga tim senior. Meski mengalami hasil kurang favorable dalam kualifikasi, kami tetap berkomitmen pada proses pembangunan jangka panjang," tambah Erick yang telah menyampaikan permintaan maaf secara terbuka atas kegagalan kualifikasi.
PSSI Perluas Kolaborasi dengan Seluruh Elemen Suporter
Pertemuan dengan Ultras Garuda Indonesia melengkapi rangkaian dialog PSSI dengan berbagai kelompok suporter. Sebelumnya, federasi juga telah bertemu dengan Presidium Nasional Suporter Sepak Bola Indonesia (PNSSI) dan LA Grande Indonesia yang diwakili Sumardji selaku Ketua Badan Tim Nasional PSSI.
Inisiatif konsisten ini memperkuat fondasi kolaborasi antara PSSI dan komunitas suporter dalam memajukan sepak bola Indonesia menuju tahapan yang lebih kompetitif di kancah internasional.
Artikel Terkait
Janice Tjen Pecahkan Rekor! Gelar WTA 250 Perdana di Guangzhou Open 2025, Begini Kunci Kemenangannya
Erick Thohir Tegas Soal Israel, Ini Strategi Menpora Jika Atlet RI Harus Berhadapan di Ajang Internasional
MU Hantam Brighton 4-2: Gol Spektakuler di Injury Time Gagalkan Comeback!
Skuad Emas Timnas U-17 Indonesia di Piala Dunia 2025: Tantang Brasil, Zambi, dan Honduras!