"Ini insiden terisolasi," ujarnya, menegaskan bahwa polisi merespons dengan sigap sejak laporan pertama masuk sekitar pukul tiga sore.
"Tidak ada kekhawatiran keamanan aktif di kampus saat ini," tambah Tracy, berusaha meyakinkan masyarakat bahwa situasi sudah terkendali.
Meski begitu, nuansa was-was masih terasa. Insiden penembakan di lingkungan kampus ini kembali memantik pertanyaan tentang keamanan dan akses orang luar. Laporan Associated Press pada Rabu (10/12) pun menyoroti langkah lockdown yang masih berlaku pasca-tragedi. Kehidupan kampus yang biasanya ramai, mendadak sunyi oleh garis polisi dan rasa duka.
Artikel Terkait
Satpam dan Lapak Rongsok Terlibat dalam Pencurian Limbah Radioaktif Cesium-137
Menteri Agus Andrianto: Utamakan UMKM Lokal untuk Pasokan Makanan Lapas!
Lahan Jadi Kunci Percepatan Gerai Koperasi Merah Putih di Riau
Ustaz di Sumenep Divonis 20 Tahun Penjara dan Kebiri Kimia Usai Cabuli Delapan Santri