"Tapi waktu datang membawa senjata tajam jenis celurit hingga akhirnya melakukan penyerangan terhadap korban," lanjut Kapolsek, memperjelas betapa niat jahat pelaku sudah ada sejak awal.
Pasca kejadian, korban masih terbaring dan menjalani perawatan intensif. Kondisinya cukup serius. Sementara di luar rumah sakit, aparat kepolisian bergerak cepat. Mereka sudah mengetahui identitas pelaku dan kini tengah berupaya menangkapnya. Pengejaran masih berlangsung hingga berita ini diturunkan.
Insiden tragis ini kembali menyoroti betapa rentannya persoalan bantuan sosial di tingkat akar rumput. Sebuah permintaan yang berujung pada kekerasan, meninggalkan luka dan tanda tanya yang dalam bagi seluruh komunitas desa.
Artikel Terkait
Jakarta Puncaki Daftar Ketimpangan, Rasio Gini Tertinggi di Indonesia
Dapur Umum di Aceh Tamiang Dikunjungi Menko Zulhas, Petugasnya Justru Kehilangan Rumah
Polres Pelalawan Bagi 50 Paket Sembako ke Korban Banjir di Nagari Muaro Pingai
Prabowo Tinjau Langsung Kondisi Pengungsi, Pastikan Bantuan Sudah Merata