Sebuah antrean panjang di TPST Bantar Gebang berakhir tragis Jumat lalu. Seorang sopir truk sampah, berinisial W, ditemukan meninggal dunia di dalam kendaraannya. Ia diduga kelelahan setelah menunggu berjam-jam untuk membongkar muatan.
Menurut sejumlah saksi, kejadian itu menyisakan duka. Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Selatan pun membenarkan kabar tersebut.
Kepala Sudin LH Jaksel, Dedy Setiono, menyampaikan ucapan belasungkawa. "Kami sangat berduka atas gugurnya petugas kami," katanya, Senin (8/12/2025).
Dia menjelaskan, pihaknya langsung turun tangan mengurus segala keperluan jenazah. "Dari sejak kejadian, pemakaman sampai dengan pasca pemakaman, kami upayakan," ujar Dedy.
Artikel Terkait
Data Tunggal Disabilitas Diresmikan, Kartu Identitas Jadi Kunci Akses Bantuan
Menteri Ferry: Kopdes Merah Putih Gantikan Peran Tengkulak, Wujudkan Kedaulatan Pangan
Anggota DPR Dorong Revisi UU ITE untuk Buzzer Destruktif
Dua Pekan Menuju Tuntutan, Kasus Suap Hutan Lampung Memanas