Suasana mencekam menyelimuti sebuah hostel di Saulville, kawasan barat Pretoria, Afrika Selatan, Sabtu dini hari kemarin. Sekitar pukul setengah lima pagi, tiga pria bersenjata tiba-tiba menyerbu masuk. Tanpa banyak basa-basi, mereka langsung melepaskan tembakan membabi-buta ke arah sekelompok pria yang sedang berkumpul dan minum-minum di dalam.
Akibatnya tragis. Sedikitnya 11 nyawa melayang di tempat kejadian. Korban tewas termasuk seorang anak balita berusia tiga tahun, yang menjadi korban termuda. Seorang bocah 12 tahun dan remaja 16 tahun juga ikut menjadi korban keganasan itu.
Athlenda Mathe, juru bicara kepolisian, mengonfirmasi kekacauan berdarah ini.
katanya, seperti dilansir AFP.
Artikel Terkait
Batalyon Dhira Brata Kirim 25 Ton Beras untuk Korban Banjir Sumatera
Sukacita Natal Memenuhi SUGBK, Jemaat Sampai Rela Berdesakan di Luar Pagar
Mukjizat di Balik Lumpur: Bayi Dua Bulan Bertahan dari Amukan Galodo
Usulan Koalisi Permanen Bahlil Disebut Serangan Balik untuk Cak Imin