Banjir kembali melanda sejumlah titik di Kota Padang, Sumatera Barat. Situasinya cukup parah, terutama di Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah. Air tak hanya menggenangi jalan, tapi juga memaksa warga meninggalkan rumah mereka.
Merespons kondisi ini, Andre Rosiade, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI yang juga Ketua DPD Gerindra Sumbar, mengerahkan timnya untuk turun langsung. Mereka membagikan ribuan nasi bungkus bagi warga yang terdampak.
Zulkifli, Wakil Sekretaris DPD Gerindra Sumbar, mendapat instruksi langsung dari Andre untuk mengidentifikasi lokasi terparah. "Kita dapat perintah dari Pak Andre untuk memastikan titik mana saja yang paling parah," ujarnya pada Selasa (25/11/2025).
Setelah berkoordinasi dengan relawan Kelompok Siaga Bencana (KSB), Komite Peduli Bencana (KPB), dan kader Gerindra di lapangan, Dadok Tunggul Hitam teridentifikasi sebagai salah satu lokasi terdampak paling serius.
Di sisi lain, kondisi di Dadok Tunggul Hitam benar-benar memprihatinkan. Menurut Yulisman, Ketua KSB Koto Tangah, ada dua daerah yang paling parah: Maransi dan Parak Jambu. Yang bikin sedih, banjir di sini terjadi hampir setiap tahun. Tapi yang ini benar-benar yang terburuk.
"Banjir merendam hingga setinggi atap rumah," jelasnya. Warga yang sempat terjebak akhirnya dievakuasi menggunakan tujuh perahu karet. Mereka kemudian mengungsi ke rumah saudara yang lebih aman.
Tim yang dikirim Andre terdiri dari beberapa pengurus partai, termasuk Nurhaida, Yurna Felda, dan Rina Shintya Ningsih. Mereka menyalurkan sekitar 400 nasi bungkus di Dadok Tunggul Hitam. Total, ada sekitar 1.000 paket yang akan dibagikan ke berbagai titik.
Artikel Terkait
Wali Kota Pekanbaru Turun Langsung Awasi Kasus Bullying yang Tewaskan Pelajar SD
Polisi Tangkap SA, Otak Pembunuhan Pria di Cikupa yang Mayatnya Dibungkus Karung
Fadli Zon Tegaskan Amanat Konstitusi Usai Raih Penghargaan Pelindungan Budaya
Dua Pejabat Polda Sumut Disingkirkan Sementara Usai Pemberitaan Viral