Presiden Prabowo Buka Suara Soal Titipan Jabatan di Polri
Presiden Prabowo Subianto secara terbuka mengakui bahwa dirinya pernah menitipkan seorang mantan pengawal pribadinya kepada petinggi Polri untuk dijadikan perwira. Pengakuan ini disampaikan langsung oleh Prabowo dalam sebuah acara resmi.
Pidato Prabowo di Mabes Polri
Pengakuan tersebut disampaikan Presiden Prabowo saat memberikan pidato dalam agenda “Pemusnahan Barang Bukti Narkoba 214,8 Ton Senilai Rp 29,37 Triliun Periode Satu Tahun Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto”, yang berlangsung di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Rabu (29/10).
Dalam pidatonya, Prabowo awalnya menegaskan bahwa dirinya tidak pernah mencampuri urusan jabatan atau menitip orang. Namun, ia kemudian menjelaskan bahwa menitipkan mantan pengawal adalah perkecualian yang ia anggap wajar.
Alasan Prabowo Menitipkan Mantan Pengawal
“Ya, kalau mantan (pengawal) saya ada polisi yang dulu ngawal saya, ya tolonglah masuk Secaba (Sekolah Calon Bintara), itu sah, boleh dong,” ucap Prabowo.
Artikel Terkait
Buku Catatan Teddy dan Senyum Ibu-Ibu Pengungsi di Agam
Sofia Berdengung: Rombongan Sinterklas Naik Motor Warnai Musim Natal
Di Aceh, Malam Tahun Baru Sunyi Terompet, Ramai Doa untuk Korban Bencana
9 Juta Hektar Sawit Ilegal: Negara Dituding Tutup Mata Atas Kebun Tanpa HGU