Sosok Lansia Ambil AC Punya Cucu Disabilitas, Uya Kuya Sudah Maafkan

- Kamis, 04 September 2025 | 07:45 WIB
Sosok Lansia Ambil AC Punya Cucu Disabilitas, Uya Kuya Sudah Maafkan



MURIANETWORK.COM  - Uya Kuya mendatangi Polres Metro Jakarta Timur ditemani oleh istrinya, Astrid Khairunnisha, Rabu (3/9/202) menemui seorang wanita lansia.

Wanita lansia ini ditahan Polres Metro Jakarta Selatan karena membawa AC indoor saat terjadi penjarahan di rumahnya.

Uya Kuya memutuskan untuk memaafkan wanita lansia tersebut dan mengajukan restorative justice kepada kepolisian.

"Memaafkan. Saya kan bilang sudah ikhlas tadi," kata pria berusia 50 tahun ini, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (3/9/2025).



 "Ibu itu juga tadi cerita dia enggak maksud apa-apa cuma datang mau dengar-dengar ada lihat rumah saya terus ketemu ada di depan pintu ada AC tergeletak diambil gitu kan."

"Dia sendiri malah dia bilang enggak tahu itu ini barang apa. Dia juga enggak tahu yang diambil apa gitu," paparnya.


Seperti sudah diketahui rumah pria bernama lengkap Surya Utama itu di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, turut menjadi sasaran penjarahan. 

Massa menerobos masuk ke rumah Uya Kuya pada Sabtu (30/8/2025) malam.

Aksi massa menggeruduk rumah ayah dua anak itu, imbas dari video joget-joget para anggota DPR RI di Sidang Tahunan MPR pada 15 Agustus 2025.

Sejumlah barang berharga diambil hingga koleksi kucing peliharaannya ikut digasak massa.


Alasan Uya Kuya memaafkan

Uya Kuya mengungkap wanita tersebut pekerjaannya adalah tukang parkir.


Selain itu, lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia ini menyebut wanita lansia tersebut juga memiliki cucu disabilitas.

"Seorang ibu-ibu sudah umurnya lebih tua dari saya. Tadi membawa apa sih AC ya? AC yang di dalam rumah tuh indoor AC," terang Uya.

"Tapi tadi saya ketemu dengar cerita dari rekan-rekan polisi di sini juga karena kondisinya ibu ini juga dia pekerjaannya tukang parkir."

 "Terus juga cucunya juga bisu, disabilitas. Terus sudah gitu suaminya juga tukang parkir dan tinggal dengan anaknya dan cucunya ya," bebernya.

Kondisi rumah Uya

Dari pantauan Tribunnews, kondisi rumah Uya Kuya mengalami kerusakan parah akibat serangan massa.

Mengutip YouTube Reyben Entertainment, Senin (1/9/2025), tembok bagian dalam dan luar rumah penuh coretan vandalisme.

Coretan yang paling mencolok adalah "Disita rakyat" hingga "Uya Kuya joget pakai duit rakyat" tertera jelas dengan cat semprot.



Terlihat sejumlah jendela dan pintu rumah Uya Kuya juga hancur.

Banyak barang pribadi miliknya tak bisa diselamatkan karena sudah ludes dijarah massa.

Kini, rumah dua lantai bernuansa putih itu juga telah dipasangi garis polisi pada Senin (1/9/2025).

Garis polisi itu tepat berada di depan gerbang yang sudah rusak.

Selain itu, rumah sang presenter, tampak sudah dipasangi penutup menggunakan seng.

Uya Kuya Minta Maaf

Uya Kuya telah mengutarakan permintaan maafnya atas masalah yang terjadi belakangan ini 

Video permintaan maaf ini diunggah Uya Kuya pada Sabtu (30/8/2025) di Instagram. Dalam rekaman tersebut, Uya Kuya mengungkapkan permohonan maafnya.

"Saya Uya Kuya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, tulus dari hati saya yang paling dalam untuk seluruh masyarakat Indonesia, atas apa yang terjadi berapa hari terakhir ini, atas apa yang saya lakukan baik sengaja maupun tidak sengaja," ujar Uya Kuya.

Uya Kuya belakangan ini sering melakukan klarifikasi dalam Instagram miliknya, usai video joget-joget dirinya menuai kemarahan publik.

Video lamanya yang diunggah kembali oleh oknum dengan narasi provokatif, seolah-olah menantang netizen, menjadi pemicu awal.

Situasi kian memburuk setelah Uya Kuya ikut berjoget ria usai Sidang Tahunan MPR, yang dianggap sebagian pihak tidak etis mengingat jabatannya sebagai wakil rakyat.

Uya Kuya juga secara gamblang mengakui dampak dari tindakannya. 

"Kami memahami bahwa apa yang terjadi ini mengakibatkan luka yang mendalam bagi rakyat Indonesia, terutama korban yang harus gugur dan terluka akibat bentrokan-bentrokan yang terjadi," ucapnya.

Uya Kuya juga menegaskan bahwa tidak ada sedikitpun niat darinya untuk menciptakan kegaduhan.

"Tidak ada sedikit pun niat dari kami untuk membuat suasana ini menjadi gaduh," sambungnya.

Pria lulusan ilmu politik Universitas Indonesia ini berjanji akan lebih berhati-hati dalam bertindak di masa mendatang. 

Ia pun memohon kesempatan untuk membuktikan komitmennya dalam menjalankan tugas sebagai anggota DPR RI.


"Tapi janji saya dari hati saya yang paling dalam, saya akan lebih berhati-hati lagi dalam bersikap, bertindak, bersungguh-sungguh untuk mewakili rakyat Indonesia sebagai anggota DPR RI. Beri saya kesempatan sekali lagi untuk berbuat lebih baik lagi, lebih maksimal lagi dibanding apa yang sudah saya lakukan selama ini," janjinya.

"Saya minta maaf sedalam-dalamnya sekali lagi dari hati saya yang paling dalam. Mudah-mudahan ke depannya ini menjadi introspeksi yang sangat berarti buat saya dalam menjalankan tugas dan kewajiban saya sebagai anggota DPR RI dan memiliki tanggung jawab kepada masyarakat Indonesia khususnya di depan saya dan juga seluruh Indonesia. Saya akan melakukan yang terbaik. Beri saya kesempatan, terima kasih," imbuhnya

Sumber: Wartakota 

Komentar