"Korban sempat mengucapkan sesuatu, di antaranya, 'Kenapa ya, Tuhan nggak adil? Padahal ada Allah, tapi kenapa banyak kejahatan di dunia ini?'" ujar Ade.
Pelaku yang mendengar perkataan tersebut menganggapnya sebagai penistaan agama.
Tak lama berselang, mereka langsung mengeroyok korban hingga babak belur.
Akibat pengeroyokan itu, korban mengalami luka di wajah dan kepala serta bibir pecah dan berdarah.
"Atas kejadian tersebut, korban kemudian melaporkan ke Polres Metro Depok," tambah Kabid
Sumber: Tribunnews
Artikel Terkait
Etanol untuk BBM E10: Perlombaan Waktu yang Tak Boleh Gagal
Hidayat Nur Wahid Soroti Ketimpangan Resolusi PBB untuk Gaza
Kader PSI Pertanyakan Nasib Partai: Dua Kali Jual Nama Jokowi, Tapi Tetap Gagal
Menteri Tito Soroti Ikatan Khusus RI-Angola di Peringatan 50 Tahun Kemerdekaan