Hujan deras mengguyur tanpa henti sejak Rabu (24/12) sore. Konsekuensinya, ratusan rumah di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, kembali terendam banjir. Keadaan ini memaksa warga untuk kembali berhadapan dengan genangan air yang datang begitu cepat.
Menurut laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, bukan cuma satu dua desa yang kebanjiran. Setidaknya belasan gampong yang tersebar di tiga kecamatan berbeda ikut terendam.
Kepala Pelaksana BPBD Pidie Jaya, M Nur, menjelaskan akar masalahnya.
“Banjir yang melanda belasan gampong dalam tiga kecamatan tersebut akibat meluapnya Krueng/Sungai Meuredu,” kata M Nur, seperti dikutip Antara pada Kamis (25/12).
Intinya, sungai itu sudah tak sanggup lagi menampung besarnya debit air hujan yang turun.
Artikel Terkait
Prabowo Ajak Warga Maknai Natal sebagai Perekat Persatuan Nasional
Prabowo Soroti Korban Bencana dalam Ucapan Natalnya
Ancol Jadi Pelarian Warga Jakarta yang Gagal ke Puncak
Paus Leo XIV Soroti Gaza dan Nestapa Perang dalam Khotbah Natal Perdananya