Pada Jumat (5/12) lalu, seorang sopir truk sampah bernama Yudi (51) tutup usia. Ia baru saja menyelesaikan tugas dropping sampah di TPST Bantargebang. Diduga, kelelahan akibat kerja lembur menjadi pemicunya.
Berita duka ini sampai ke telinga Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. Ia mendapat laporan langsung dari Wali Kota Jakarta Selatan, M. Anwar. Menurut informasi yang beredar, penyebab meninggalnya Yudi adalah penyakit jantung.
Pramono Anung atau yang akrab disapa Pram menegaskan hal itu saat ditemui awak media. Lokasinya waktu itu di Muara Baru, Cilincing, Jakarta Utara, Senin (8/12).
"Saya mendapatkan laporan langsung dari Pak Wali Kota Jakarta Selatan mengenai hal tersebut. Memang yang bersangkutan juga terindikasi ada penyakit jantung," ujarnya.
Artikel Terkait
Zulfa Mustofa: Saya Bukan Bagian Konflik, Tapi Solusi untuk Masa Depan NU
Kita Masih Kuat Kok: Pernyataan Menko PMK Soal Bantuan Asing Picu Sorotan di Tengah Bencana Sumatra
Stigma Lebih Mematikan: Perang ODHA Melawan Prasangka di Indonesia
Kebakaran Gedung Terra Drone: 22 Tewas, Diduga Dipicu Ledakan Baterai