Hi!Pontianak – Lingkungan kampus Politeknik Negeri Pontianak di Jalan Ahmad Yani diguncang aksi nekat pada Minggu, 9 November 2025. Seorang mahasiswi menjadi korban. Saat itu, dia sedang duduk sendirian di lapangan hijau.
Tanpa diduga, seorang pria mendekatinya dari belakang. Dengan cepat, dia mengalungkan celurit ke leher korban. Ujung senjata tajam itu bahkan dimasukkan ke mulut sang mahasiswi, hingga melukai bibir dan jari tengah tangan kanannya. Dalam ketakutan, korban tak bisa berbuat banyak. Pelaku lalu merampas ponselnya dan kabur begitu saja.
Kapolsek Pontianak Selatan, AKP Inayatun Nurhasanah, menjelaskan kronologi kejadian itu pada Senin, 1 Desember 2025.
Kerugian material yang dialami korban tak sedikit, diperkirakan mencapai Rp 3,5 juta. Namun begitu, yang lebih dalam adalah trauma dan rasa aman yang hilang.
Artikel Terkait
Aslan, Anjing Pelacak yang Menemukan Harapan di Tengah Reruntuhan Tapanuli
Truk Raksasa di Muara Enim Picu Aksi Massal, SIRA Tuntut Gubernur Bertindak
Duka dan Harapan di Sumatera: Alumni Akpol 2005 Kirim Ribuan Paket untuk Korban Bencana
Prabowo Tinjau Pengungsian Pandan, Serukan Solidaritas sebagai Kunci Pulihkan Korban Banjir Bandang