MURIANETWORK.COM - Turki dan Republik Siprus Utara mengecam pernyataan Menteri Luar Negeri Zionis, Israel Katz, baru-baru ini.
Katz sebelumnya mengancam Erdogan akan bernasib sama seperti Saddam Hussein.
Diketahui, Saddam Hussein adalah mantan Presiden Irak yang dihukum gantung atas dugaan kejahatan kemanusiaan.
Menurut Katz, nasib Erdogan bisa seperti Hussein jika mengizinkan pasukan Turki menyerbu Israel.
Pernyataan ini dipandang sebagai bentuk penghinaan oleh Turki dan sekutunya, Republik Siprus Utara.
Presiden Republik Siprus Utara, Ersin Tatar, menegaskan bahwa Erdogan selalu berdiri di sisi kaum tertindas.
Dalam hal ini termasuk rakyat Palestina yang menjadi korban kekejaman Israel.
Mengutip Anadolu Agency via Tribunnews, Rabu (31/7/2024), Ersin Tatar mengutuk keras pernyataan bernada penghinaan yang dilontarkan Menteri Luar Negeri Israel.
Kecaman Presiden Siprus itu dimaksudkan terhadap pernyataan Israel Katz yang ditujukan kepada Presiden Republik Turki, Recep Tayyip Erdogan.
Sebelumnya dalam pidato pada Minggu (28/7/2024), Erdogan mengisyaratkan pasukan Turki berpotensi untuk menginvasi Israel.
Hal ini bertujuan untuk menghentikan kejahatan Zionis yang semakin menjadi-jadi terhadap warga Palestina.(*)
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
Masjid di Myanmar Roboh Akibat Gempa, 3 Jemaah yang Sedang Salat Tewas
Alasan Bangkok Thailand Porak-poranda Meski Jauh dari Pusat Gempa di Myanmar
Video Detik-detik Runtuhnya Gedung Pencakar Langit di Bangkok Akibat Gempa Dahsyat Myanmar
CHAOS! Wapres Ditangkap Militer Atas Perintah Presiden, Negara Termuda di Dunia Ini Diambang Perang Saudara