Kematangan Emosional: 5 Tanda Utama Kesiapan Menikah Menurut Psikolog

- Minggu, 09 November 2025 | 09:30 WIB
Kematangan Emosional: 5 Tanda Utama Kesiapan Menikah Menurut Psikolog

Ayu menyarankan untuk mulai mengenali emosi diri sendiri sebagai langkah pertama. Dengan memahami apa yang dirasakan, seseorang dapat lebih mudah menentukan respons yang tepat dalam berbagai situasi.

Misalnya, saat marah, individu yang matang akan memilih untuk menenangkan diri sejenak sebelum berbicara dengan pasangan. Proses ini melibatkan latihan untuk memahami cara mengelola dan mengungkapkan emosi dengan lebih sehat.

Kesiapan Menikah: Aspek Intrapersonal dan Interpersonal

Kesiapan menikah dapat ditinjau dari dua sisi utama:

  • Aspek Intrapersonal: Berkaitan dengan hubungan seseorang dengan dirinya sendiri. Ini termasuk kemampuan merefleksi diri dan memahami emosi yang dimiliki.
  • Aspek Interpersonal: Meliputi kehidupan sosial dengan orang lain, seperti kemampuan bertukar pendapat dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar.

Ayu menegaskan bahwa pernikahan yang langgeng tidak hanya dibangun di atas cinta, tetapi juga pada kemampuan kedua pasangan untuk saling memahami dan mengelola emosi dengan bijak. Kematangan emosional memungkinkan pasangan menghadapi konflik tanpa saling menyalahkan dan menjaga komunikasi tetap terbuka dan sehat.

Indikator Kesiapan Menikah Lainnya

Selain kematangan emosional, Psikolog Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi., menambahkan beberapa indikator kesiapan menikah lainnya, seperti:

  • Kemampuan memecahkan masalah.
  • Komunikasi yang efektif.
  • Kemampuan menghadapi tantangan dengan bijaksana.
  • Kesiapan mental dan finansial untuk bekerja memenuhi kebutuhan rumah tangga.

Adib menjelaskan, "Seseorang yang dewasa atau matang sebenarnya tidak terpengaruh pada usia, tetapi tergantung pada cara berpikir, berkomunikasi, memandang masalah, dan cara memutuskan sesuatu."

Dengan memprioritaskan kematangan emosional, calon pasangan suami-istri dapat membangun fondasi pernikahan yang lebih kuat, harmonis, dan siap menghadapi segala tantangan kehidupan berumah tangga di masa depan.


Halaman:

Komentar