Lembaga pemeringkat kredit asal Jepang, Rating and Investment Information, Inc. (R&I), kembali meneguhkan peringkat kredit Indonesia di level BBB dengan outlook stabil dalam rilis terbaru Oktober 2025. Keputusan ini menunjukkan kepercayaan global terhadap ketahanan ekonomi Indonesia di tengah dinamika pasar internasional.
Kementerian Keuangan Republik Indonesia menyambut positif keputusan R&I ini. Melalui Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi, Deni Surjantoro, Kemenkeu menegaskan bahwa penilaian ini mencerminkan konsistensi fundamental ekonomi Indonesia yang kuat.
"Afirmasi peringkat BBB dengan outlook stabil dari R&I menegaskan kembali kepercayaan terhadap ketahanan fundamental ekonomi Indonesia serta kebijakan fiskal dan moneter yang prudent," jelas Deni Surjantoro dalam keterangan resminya.
Beberapa faktor kunci yang mendukung pemertahanan peringkat kredit Indonesia meliputi:
- Pertumbuhan ekonomi yang stabil didorong konsumsi domestik yang kuat
- Inflasi yang terkendali dalam rentang target 2.5% ±1%
- Stabilitas nilai tukar rupiah yang terjaga
- Cadangan devisa yang memadai untuk enam bulan kebutuhan impor
- Defisit transaksi berjalan yang rendah dan terkendali
Artikel Terkait
Purbaya: Daerah Wajib Siapkan Argumen Kuat untuk Revisi Pemotongan TKD
Telin dan CTL Jalin Kemitraan Strategis untuk Tingkatkan Konektivitas Digital Indonesia - Timor Leste
Menteri Keuangan Minta Maaf, Desak Pemda Percepat Belanja untuk Dongkrak Ekonomi
BEI dan S&P Dow Jones Indices Luncurkan 3 Indeks Baru untuk Investor Global