Program unggulan dari BRI ini diharapkan mampu menumbuh kembangkan pelaku UMKM hingga menembus pasar global.
“Tapi bagi kami, UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 lebih dari sekadar itu. Dengan mengikuti ajang ini bisa bertukar pikiran dengan sesama UMKM. Di sini banyak inspirasi, banyak motivasi untuk membangun produk dan market baru,” ujarnya.
Hal itu begitu terasa bagi MUNO FOLK. Sebab, brand yang dibangun sejak 2018 tersebut pertama mengikuti BRILIANPRENEUR saat pandemi Covid-19 melanda.
Sehingga, kenang Husni, segala kegiatan BRILIANPRENEUR dilakukan secara daring. Tentu saja hal tersebut mengasah MUNO FOLK untuk lebih tahan banting saat menghadapi krisis akibat pandemi.
Melalui UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 menurutnya pelaku UMKM juga mendapatkan pendampingan yang dibutuhkan.
Melalui pendampingan, fundamental usaha pelaku UMKM diperkuat. Terlebih Husni pada 2020 telah mengikuti program BRI lainnya yaitu Pengusaha Muda Brilian (PMB).
Hal ini menjadi sangat penting karena melalui pendampingan banyak ilmu yang aplikatif dalam menunjang keberlangsungan serta pembangunan usaha.
Selain itu, Husni terkesan dengan network yang dibangun melalui UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023. Bahkan dibukakan kesempatan untuk ekspor.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarbanyuwangi.jawapos.com
Artikel Terkait
Investor Asing Borong Saham, Tapi Lepas SBN Rp620 Miliar
Dony Oskaria: 15.000 Huntara Segera Dibangun untuk Korban Bencana
Delapan Blok Migas Segara Dilelang Pekan Depan
Harita Nickel Raih Penghargaan Akuntabilitas, Buktikan Komitmen di Balik Setiap Ton Nikel