Eksplorasi di situs Mesoamerika kerap menyimpan kejutan. Kali ini, di Meksiko, para arkeolog dibuat terhenyak. Mereka menemukan sebuah tengkorak manusia berusia 1.400 tahun dengan bentuk yang benar-benar aneh: menyerupai kubus. Penemuan ini bukan cuma artefak biasa, melainkan bukti fisik pertama tentang praktik modifikasi kepala atau cranial modification dengan teknik yang sangat unik di wilayah tersebut.
Lokasi penemuannya sendiri dekat situs Balcón de Montezuma, di Tamaulipas. Wilayah ini dulu ramai dihuni berbagai kelompok etnis antara tahun 650 Sebelum Masehi hingga 1200 Masehi. Menurut catatan INAH, sekitar tahun 400 Masehi, pemukiman di sana sudah berkembang pesat, terdiri dari puluhan rumah berbentuk lingkaran yang mengelilingi dua plaza.
Nah, ketika meneliti ulang koleksi tulang dari situs itu, para peneliti tiba-tiba menemukan sesuatu yang mencolok. Ada satu tengkorak milik seorang pria paruh baya yang bentuknya benar-benar tak biasa. Mereka belum pernah melihat yang seperti ini sebelumnya.
Jesús Ernesto Velasco González, seorang antropolog biologis INAH, dalam pernyataan resmi November lalu menegaskan perbedaan itu.
"Tengkorak ini sangat berbeda, meski modifikasi bentuk kepala sebenarnya bukan hal baru di sini," katanya.
Selama ini, yang lebih dikenal luas adalah budaya yang membentuk kepala menjadi kerucut atau memanjang. Tekniknya dilakukan sejak bayi, dengan membalut kepala memakai kain atau bantalan. Hasilnya, tengkorak tumbuh memanjang ke atas bentuk yang kadang dikait-kaitkan dengan gambaran alien.
Artikel Terkait
Trump Buka Keran Ekspor Chip Nvidia ke China, Tapi dengan Tarif dan Syarat Ketat
CEO Nvidia Anggap Huawei sebagai Kekuatan Teknologi yang Tangguh
Redmi Note 15 Siap Meluncur Global, Harga dan Spesifikasi Bocor
ChatGPT di Ujung Tanduk: Gugatan Hukum Menuding AI Jadi Pelatih Bunuh Diri