67 WNI Korban Online Scam di Kamboja Dijadwalkan Pulang ke Indonesia
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Phnom Penh akan memulangkan 67 Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban sindikat online scam di Kota Chrey Thum, Kamboja. Peristiwa ini terjadi setelah 110 orang berhasil kabur dari perusahaan yang diduga terlibat dalam penipuan online.
Koordinasi Cepat KBRI dan Kepolisian Kamboja
Sejak 17 Oktober 2025, KBRI Phnom Penh telah melakukan koordinasi intensif dengan Kepolisian Kamboja dan pihak terkait lainnya. Tindakan cepat ini dilakukan setelah menerima laporan mengenai kericuhan yang melibatkan WNI di Kota Chrey Thum, Provinsi Kandal.
Proses Pengamanan dan Pemulangan WNI
Berdasarkan hasil penelusuran KBRI Phnom Penh, sebanyak 110 WNI berhasil diamankan dari lokasi kejadian. Saat ini mereka berada di Detensi Imigrasi Preak Pnov, Phnom Penh untuk menjalani proses pendataan dan persiapan pemulangan.
Jadwal Pemulangan 67 WNI ke Indonesia
KBRI Phnom Penh memastikan perlindungan penuh bagi seluruh WNI yang terdampak. Sebanyak 67 orang dijadwalkan akan kembali ke Indonesia dalam periode 22-24 Oktober 2025. Proses pemulangan ini menjadi prioritas utama pemerintah Indonesia untuk melindungi warganya di luar negeri.
Artikel Terkait
Pupuk Subsidi Turun 20%! Ini Langkah Prabowo & Dampaknya Menurut Pupuk Indonesia
BPJS Kesehatan Minta Rp20 Triliun, Purbaya: Ini Syarat yang Harus Dipenuhi!
3 Pohon Tumbang di Jakarta! Ini Lokasi dan Kronologi Lengkapnya
3 Jalur Rahasia Jakarta-Cianjur: Hindari Macet Puncak & Lebih Cepat Sampai!