Jembatan Sementara Teupin Mane Hidupkan Kembali Denyut Ekonomi Warga

- Minggu, 21 Desember 2025 | 12:15 WIB
Jembatan Sementara Teupin Mane Hidupkan Kembali Denyut Ekonomi Warga

Hidup di sekitar Jembatan Teupin Mane, yang menghubungkan Bireuen dan Bener Meriah, sempat terasa mandek. Semuanya berubah setelah banjir bandang melanda akhir November lalu, memutus akses vital itu. Tapi kini, suasana sudah jauh berbeda.

Sejak Minggu, 15 Desember 2025, jembatan sementara itu akhirnya bisa dilintasi. Dan dampaknya langsung terasa. Ribuan warga seakan tak sabar, berbondong-bondong menyeberang. Ada yang jalan kaki, naik motor, bahkan mobil sekalipun. Kendaraan niaga yang mengangkut sembako dan elpiji pun perlahan mulai ramai lagi. Tidak hanya untuk urusan dagang, jembatan ini juga jadi jalur penting bagi relawan yang membawa bantuan logistik untuk daerah yang masih terdampak.

Keberadaan jembatan Bailey hasil kerja keras TNI dan Pemprov Aceh ini benar-benar menjadi penolong. Edi Effendy, warga Simpang Empat Aceh yang tinggal di Bener Meriah, merasakan betul manfaatnya.

“Alhamdulillah, kami sudah sangat terbantu,” ujar Edi, ditemui Minggu (21/12) lalu di atas motornya.

Di motornya, terlihat keranjang berisi durian dan tiga jeriken kosong. Rupanya, selain berjualan durian, pria ini juga berbisnis bensin eceran. Durian pesanan dari Kampung Arab, Bireuen, ia antar lewat jembatan ini. Sementara jeriken kosong itu untuk diisi ulang di SPBU Bireuen.

“Pertamax kami jual Rp20.000 per liter di sana,” sambungnya.

Rasa syukur yang sama juga menguar dari M. Ali, pedagang yang sudah belasan tahun menggantungkan hidupnya di sekitar jembatan.


Halaman:

Komentar