Ia juga membantah spekulasi yang beredar terkait pertemuan tersebut. "Tidak ada kaitan pertemuan silaturahmi itu dengan menagih utang politik, minta perlindungan hukum, atau menitipkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo," tegasnya. Edi justru menyatakan bahwa Presiden Prabowo membutuhkan Kapolri Sigit untuk mensukseskan program pemerintah, yaitu Program Asta Cita.
Kunjungan Jokowi ini terbilang tak biasa karena selama ini dialah yang kerap menerima kunjungan pejabat negara, termasuk Presiden Prabowo, di kediaman pribadinya di Solo. Pertemuan ini menegaskan dinamika politik yang sehat dan semangat kolaborasi untuk Indonesia.
Sumber: https://rmol.id/amp/2025/10/11/682866/tak-perlu-baper-dengan-pertemuan-jokowi-prabowo-
Artikel Terkait
Roy Suryo Sumpah demi Allah, Klaim Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Hilang Saat Diperiksa di UGM
Presiden Prabowo Gerak Cepat, Audit 4 RS di Papua Usai Ibu Hamil Ditolak dan Tewas
Gaya Konfrontatif Ahmad Ali: Strategi atau Bumerang bagi PSI?
Analis Nilai Langkah Hukum Jokowi Soal Ijazah Bisa Jadi Bumerang