Akademisi yang dikenal kritis tidak memungkiri jika konsekuensi putusan ini akan menimbulkan perpanjangan masa jabatan DPRD. Menurutnya hal itu perlu dibahas lebih lanjut.
Namun ia melihat sisi positifnya bahwa parpol bisa berbenah untuk menyiapkan kader terbaiknya dalam mengikuti pemilu legislatif di daerah.
“Tapi yang penting sudah ada semacam kelegaan, sehingga partai-partai politik mulai serius buat sekolah-sekolah politik, kurikulumnya diperbaiki supaya ada kaderisasi di situ,” jelasnya.
Aktivis senior melihat dalam praktik pemilu serentak beberapa periode terakhir menyebabkan parpol kewalahan dalam menyiapkan kadernya.
“Sering kali, stok partai politik habis karena mesti dibagi antara nasional dan daerah. Tapi kalau dia dipisah 2 tahun atau 2,5 tahun, itu kesempatan partai politik untuk menghasilkan kader yang bermutu, sehingga money politics juga bisa dicegah,” pungkas Rocky
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Jokowi Dianggap Alergi Pengadilan Usai Hadir di Forum Singapura
Jokowi di Singapura Bikin Gaduh, Alasan Sakit Dituding Hanya Sandiwara
Menguak Isu Pemakzulan Gus Yahya: Fakta Rapat Tertutup dan Respons PBNU
Jokowi Pilih Forum Global di Singapura Saat Gugatan Ijazah Menggantung di PN Surakarta