“Karena kalau kita lihat kejadian yang terjadi ini, ini bicara tentang kemanusiaan.”
Politisi NasDem itu juga menyoroti keberadaan hutan produksi terbatas di kawasan pegunungan. Ia menilai, izin pengelolaan di area itu justru memperburuk dampak bencana. Karena itu, pencabutan izin bagi perusahaan nakal harus segera dilakukan.
“Saya berharap ada ketegasan dari Menteri Kehutanan supaya hutan produksi terbatas, terutama di daerah pegunungan, ini dicabut saja. Karena kan sudah terlihat dampaknya, terlihat sekali,” papar Arif.
Di sisi lain, ia mendesak pemerintah untuk tak sekadar bereaksi. Perlu ada solusi jangka panjang yang konkret agar tragedi serupa tidak terulang di masa depan. Arif juga menolak keras narasi yang mudah menyalahkan alam.
“Kalau nanti kejadian lagi, kasihan. Yang dituduh iklim, yang dituduh curah hujan,” pungkasnya dengan nada prihatin.
“Padahal iklim dan curah hujan itu tidak salah apa-apa, tapi justru dituduh oleh kita.”
Artikel Terkait
Pakar Soroti Akar Masalah Lingkungan Sumatera: Bukan Cuma Tanggung Jawab Pemerintah Sekarang
Bahlil Balas Cak Imin: Tobatan Nasuha Juga untuk Penggagas
PB HMI Desak Prabowo Copot Menhaj, Dua Syarikah Dinilai Tak Mampu Layani 221 Ribu Jemaah
Ruhut Sitompul Usulkan Hukuman Tembak Mati untuk Pelaku Perusakan Lingkungan