MURIANETWORK.COM - Banjir di Aceh biasanya meninggalkan duka dan kerusakan. Tapi kali ini, ceritanya agak lain. Pasca air surut, warga justru dibuat heboh oleh temuan tak terduga: butiran emas dan solar yang muncul begitu saja.
Dari video yang beredar, suasana di sejumlah lokasi lebih mirip area tambang tradisional. Bukan lagi lumpur yang dikeruk, melainkan tanah dan pasir yang didulang dengan penuh harap. Mereka pakai apa saja yang ada: kuali, wajan, bahkan peralatan dapur lain. Tujuannya satu: mengumpulkan butiran-butiran kecil berkilau yang diyakini sebagai emas.
Hebohnya, emas ini tak cuma ditemukan di aliran sungai. Di Gampong Seuradeuk, Kecamatan Woyla Timur, Aceh Barat, seorang warga malah menemukannya di halaman rumah sendiri. Itu terjadi Jumat lalu, tanggal 19 Desember, saat mereka gotong royong membersihkan puing banjir.
Demam emas ini ternyata menular. Tak hanya di Seuradeuk, kabar serupa datang dari Tungkal Ilir Banyuasin. Bahkan, gelombang kehebohan sampai merambat ke Desa Garoga di Tapanuli Tengah. Begitu kabar emas terbawa banjir terdengar, warga berbondong-bondong turun ke lokasi. Suasana duka pasca bencana pun berubah jadi semacam 'demam emas' dadakan.
Artikel Terkait
Bupati Termuda Bekasi Diamankan KPK Meski Kerap Diingatkan Gubernur
Dedi Mulyadi Desak Skywalk Cihampelas Dibongkar: Rusak Estetika Kota
Dedi Mulyadi Murka: Kelakuan Busuk di Balik Lahan Gundul Bandung
Kilau Tak Terduga di Balik Lumpur Banjir Aceh