Angka tersebut naik 58% dari periode yang sama tahun 2022.
Berdasarkan data itu, terkuak bahwa China melampaui Jepang, yang tahun lalu menjadi pemimpin ekspor mobil dunia.
Total ekspor setahun Jepang tahun ini diperkirakan sekitar 4,3 juta unit.
Menurut laporan tersebut, terakhir kali Jepang turun dari posisi teratas adalah pada tahun 2016, ketika negara tersebut dilampaui oleh Jerman.
“Tiongkok bertujuan untuk menjadi kekuatan otomotif, dan melihat peralihan global ke kendaraan listrik (kendaraan listrik) sebagai cara untuk mencapai tujuan tersebut,” tulis Nikkei.
Laporan tersebut menunjukkan, lonjakan ekspor Tiongkok ke Rusia menyusul eksodus produsen mobil Jepang dan Barat dari pasar Rusia di tengah sanksi baru.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: nusantara62.com
Artikel Terkait
BYD Buka Peluang Rilis Mobil Hybrid di Indonesia
Mitsubishi Destinator Cetak 13 Ribu Pemesanan, Ini Rahasia Mesin Turbo yang Bikin Ngacir
Insentif Mobil Listrik Terancam Dicabut, Produsen Khawatir Penjualan Anjlok
BYD Geser Raksasa, Pasar Mobil Indonesia Panas di Akhir 2025