Masalah Liverpool: Analisis Kekalahan Beruntun dan Rapuhnya Pertahanan
Harry Maguire, Patrick Dorgu, dan satu pemain Manchester United lainnya berdiri bebas di lini belakang Liverpool. Ketiganya bersiap menyambut umpan Bruno Fernandes. Maguire sukses menanduk bola ke gawang Mamardhasvilli, mencetak gol kemenangan bagi Setan Merah.
Kemenangan 2-1 Manchester United atas Liverpool di Anfield ini mengakhiri tren buruk mereka yang sudah berlangsung hampir sembilan setengah tahun. Bagi Liverpool, kekalahan ini menjadi alarm bahaya. Dari empat laga terakhir, mereka mengalami tiga kekalahan, termasuk dari Brentford dan Crystal Palace.
Struktur Pertahanan Liverpool yang Rapuh
Lini belakang Liverpool menunjukkan kelemahan signifikan dalam beberapa laga terakhir. Statistik menunjukkan dalam tujuh pertandingan, gawang The Reds kebobolan 14 kali, dengan rata-rata dua gol per laga.
Beberapa masalah pertahanan Liverpool yang mencolok:
Artikel Terkait
Rizki Juniansyah Hancurkan Dua Rekor Dunia, Persembahkan Emas untuk Indonesia di SEA Games 2025
Pelukan Pelatih Malaysia Warnai Kemenangan Emas Skateboard Indonesia di SEA Games
Keputusan Berani Sabar-Reza Berbuah Emas SEA Games
Wushu Sumbang Emas ke-46, Trio Fuaiz dan Tjahyadi Sabet Nomor Duilian