Penerapan Keamanan Pangan yang Ketat
SPPG Polda Riau menerapkan sistem security food dan pengawasan menyeluruh dari proses pengolahan hingga distribusi. Setiap menu makanan dilakukan rapid test untuk memastikan keamanannya, bebas dari bakteri dan racun, sehingga menjamin kesehatan penerima manfaat.
Sertifikasi dan Standar Baru SPPG
BGN terus meningkatkan kualitas SPPG dengan berbagai sertifikasi, termasuk Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS), sertifikasi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), dan sertifikat halal. Standar terbaru juga mengharuskan setiap SPPG memiliki koki bersertifikat BNSP.
Target Pengembangan SPPG di Riau
BGN Wilayah Riau, Kepri, dan Sumbar menargetkan 677 SPPG di Provinsi Riau yang akan diselesaikan hingga akhir 2025. Selain kategori aglomerasi, program ini juga menjangkau penerima manfaat dari desa terpencil di 9 kabupaten/kota yang sedang dalam proses validasi oleh BGN pusat.
Artikel Terkait
Houthi Kembali Berulah, 10 Staf PBB Ditahan di Sanaa
Arif Satria: Kemandirian Bangsi Hanya Bisa Dicapai dengan Kuasai Teknologi Sendiri
Trump Klaim Bisa Serang Venezuela Tanpa Izin Kongres
Menu Bergizi Cuma Keripik Tempe, BGN Ancam Ganti Kepala SPPG