Budidaya Nila Salin di Karawang: Terobosan KKP untuk Ekspor dan Ekonomi Biru
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono meresmikan modeling Budidaya Ikan Nila Salin (BINS) di Karawang, Jawa Barat. Inovasi budidaya ikan nila salin ini menjadi bagian strategi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam merevitalisasi tambak tradisional menjadi modern dengan orientasi ekspor.
Dukungan untuk Generasi Muda dan Ekonomi Biru
Program percontohan BINS diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru, khususnya bagi generasi muda. Trenggono menegaskan, Karawang dipilih sebagai contoh nyata penerapan ekonomi biru yang ramah lingkungan, inklusif, dan berkelanjutan.
Visi Indonesia Emas 2045 dan Swasembada Pangan
Pengembangan BINS Karawang sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 dan upaya mewujudkan swasembada pangan berbasis protein ikan. Lahan tambak potensial di Karawang yang sebelumnya idle kini dioptimalkan menjadi tambak modern yang efisien dan ramah lingkungan.
Teknologi Modern dalam Budidaya Nila Salin
Sistem pengelolaan tambak modern menerapkan teknologi canggih seperti Intake Air Laut dan Tawar serta Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Trenggono menekankan peran strategis perikanan budidaya dalam mendukung kemandirian pangan dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Artikel Terkait
Cuaca Jakarta Hari Ini: BMKG Prediksi Hujan Ringan di Jaksel & Jaktim Pagi Ini
Putusan MK Wajibkan Keterwakilan Perempuan di Semua Alat Kelengkapan DPR
Kritik Pedas Obama ke Trump: Amerika dalam Masa Gelap dan Kebijakan Kacau
WNA Jerman Ngamuk di SPBU Bone Ditolak Isi Solar, Ini Penyebabnya