Sementara itu, Mall Artha Gading (MAG) dipastikan akan jadi pusat perayaan resmi yang digelar Forkopimko Jakarta Utara. Untuk mengawasi semuanya, pos pengamanan akan disiagakan di Bundaran Kelapa Gading.
Masalah lalu lintas jelas jadi perhatian serius. Polsek sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk titik-titik rawan macet, khususnya di depan gereja-gereja. Pengurus gereja diminta memaksimalkan lahan parkir yang ada. Intinya, kendaraan jangan sampai memenuhi badan jalan.
"Kami akan melakukan rekayasa lalu lintas lebih awal di titik-titik rawan macet, seperti di sekitar Gereja Yakobus dan kawasan perumahan Puspa Gading yang menuju gereja Kim Tae Gon," jelas Kapolsek.
Di sisi lain, Camat Kelapa Gading Anita Permata Sari menekankan kolaborasi. Lewat slogan 'Jaga Jakarta', ia mengajak semua elemen masyarakat terlibat dalam empat pilar: Jaga Warga, Jaga Lingkungan, Jaga Aturan, dan Jaga Amanah. Kerja sama ini dianggap kunci.
Rakor lintas sektoral ini sendiri digelar di Aula Kantor Kecamatan Kelapa Gading, Rabu (17/12) malam lalu. Hadir dalam pertemuan itu perwakilan dari kepolisian, TNI, Satpol PP, pengelola mall, hingga tentu saja, pengurus gereja.
Artikel Terkait
Menu Bergizi Cuma Keripik Tempe, BGN Ancam Ganti Kepala SPPG
Mantan Wamenaker Noel Tampil dengan Syal Putih di KPK, Kasus Sertifikasi K3 Rp 81 Miliar Berlanjut
DPR Soroti Transparansi Proyek Kampung Haji Danantara di Tanah Suci
Pangdam Jaya Sowan ke Kraton Majapahit, Hendropriyono Ungkap Misi Restorasi Peradaban