Kabar buruk datang dari Manokwari. Seorang asisten rumah tangga, Indri (60), tewas secara tragis di tangan majikannya sendiri yang ternyata satu keluarga lengkap. Motifnya? Diduga karena sang korban berniat mengundurkan diri dari pekerjaannya. Sungguh sebuah akhir yang menyedihkan.
Semuanya terbongkar di pemakaman Pasir Putih, Manokwari, pada Jumat lalu. Saat itu, petugas penggali kubur curiga. Jenazah yang dibawa dengan mobil Innova itu hendak dimakamkan secara terburu-buru, tanpa prosedur yang semestinya. Merasa ada yang tidak beres, ia pun segera melaporkannya ke polisi.
Kapolresta Manokwari, Kombes Ongky Isgunawan, menjelaskan kronologi kejadian setelah memeriksa seorang saksi, rekan kerja Indri.
"Saksi mendengar suara teriakan dari korban setelah dirinya melihat Tersangka Luciana memukul kepala korban dengan sapu ijuk hingga patah," tutur Ongky.
Peristiwa pukulan itu terjadi pada Rabu. Tapi itu bukan akhir penderitaan Indri. Menurut penelusuran polisi, Luciana kemudian mendorong dan mendekap wajah korban menggunakan bantal sampai ia tak lagi bernapas.
Artikel Terkait
197 Pasangan di Lebak Akhirnya Dapat Pengakuan Hukum di Sidang Isbat Massal
Gerakan Patungan Beli Hutan Dapat Sorotan Politikus: Sindiran Tajam untuk Pemerintah
Bogor Diguncang 917 Bencana dalam 11 Bulan
Satpam dan Lapak Rongsok Terlibat dalam Pencurian Limbah Radioaktif Cesium-137