Puncak banjir rob di pesisir Jakarta diprediksi bakal terjadi pada 5 Desember mendatang. Hal ini diungkapkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. Menyikapi ancaman itu, Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI mengaku sudah bersiap.
Sekretaris Dinas SDA, Nugraharyadi, menjelaskan sejumlah langkah mitigasi telah dijalankan. Upaya itu utamanya berfokus pada kesiapan alat.
"Kami sudah menyiagakan pompa pengendali banjir, baik yang stasioner maupun yang mobile. Pintu air juga dalam kondisi siap operasi," kata Nugraharyadi, Jumat (5/12/2025).
Data per November 2025 menunjukkan persiapan mereka. Ada 609 unit pompa stasioner yang tersebar di 209 titik. Belum lagi 627 unit pompa mobile yang dibagi di lima kota administrasi.
Artikel Terkait
BNPB Tegaskan Beras Bantuan di Aceh Tengah Gratis, Tak Boleh Ditebus Rp65 Ribu
Risalah MPR: Dari Arsip Usang Menjadi Pedoman Konstitusi yang Hidup
Gubernur Mualem: Banjir dan Longsor Ini Tsunami Kedua bagi Aceh
Labfor Kalsel Resmi Beroperasi, Bantu Percepat Penyidikan di Dua Provinsi